Air Terjun Jurang Sundo

Pesona yang Tersembunyi di Perkampungan Warga

Nglurah RT 02 RW 10, Nglurah, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57792

Lokasi air terjun Jurang Sundo hanya berjarak 2 km dari Air Terjun Grojogan Sewu. Namun karena berada di tengah perkampungan warga dan akses jalan yang kurang begitu lebar. Membuat air terjun ini kurang begitu dikenal. Sebenarnya menyimpan pesona dan keindahan yang tak kalah menariknya.

oleh | Minggu, 7 Juli 2019

Pesona Air Terjun Jurang Sundo di Tawangmangu

Tiket Masuk Air Terjun Jurang Sundo

Sementara masih Gratis

Jam Buka Air Terjun Jurang Sundo

Senin – Minggu: Selalu Buka

Siang itu sinar matahari hanya bisa mengintip dari sela-sela rimbunnya dedaunan, saat Jejaka mulai menuruni beberapa anak tangga menuju air terjun Jurang Sundo. Air terjun ini berada di tengah perkampungan warga, tepatnya berada di Desa Nglurah, Kecamatan Tawangmangu.



Berada di air terjun kali ini Jejaka tidak sendiri. Kami ditemani sobat Jejaka yang asli warga sekitar, yakni Mas Bamz dan Mas Agus. Mereka orangnya asik juga ramah, saat memandu kami selama berada di air terjun ini. Tanpa disadari, ternyata banyak anak-anak yang mengikuti kami dari belakang. Semakin ramai saja dan pastinya penuh dengan canda tawa. Membuat suasana selama perjalanan menuruni anak tangga, tidak begitu terasa melelahkan.

Spot Favorit pemburu foto Instagram @danyipsi

Sebelum turun ke trap paling bawah, di mana lokasi air terjun berada. Jejaka melihat sebuah bangunan yang masih dalan proses pengerjaan. Kami pun menyempatkan masuk untuk mengulik isi bangunan tersebut. Dilihat dari struktur bangunannya, mungkin kedepannya akan dijadikan resto atau warung makan. Karena ada ruangan, layaknya sebuah dapur. Dari sini, juga bisa melihat puncak air terjun Juran Sundo.

Akhirnya Jejaka mulai menuruni beberapa anak tangga terakhir. Dan sampailah kami di air terjun yang memiliki ketinggian 10 meter dan lebar 3 meter ini. Meski tidak terlalu tinggi, deras aliran airnya membuat suara gemuruh di sekeliling lokasi air terjun. Airnya pun terbilang sangat jernih dan dingin, begitu menggoda untuk segera menceburkan diri ke kolam di bawah air terjun. Namun kami memilih menunda melampiaskan hasrat tersebut, walau sebenarnya sudah tak terbendung. Dan kami memutuskan untuk mengenal lokasi ini lebih jauh lagi.

Di sisi barat terdapat spot foto, berupa gardu pandang yang terbuat dari bambu. Lokasinya berhadapan langsung dengan air terjun. Nampak beberapa pengunjung sedang duduk santai menikmati pemandangan. Ada juga yang sedang bergantian ber-swafoto mengabadikan moment liburan mereka. Jika menghadap ke barat, akan berlatar belakang air terjun Jurang Sundo. Sebaliknya, berlatar belakang rimbunnya pepohonan.

Kesejukan udara dan deru aliran airnya bikin betah berlama-lama Instagram @rujianto.tm

Di antara air terjun dan gardu pandang, terdapat sebuah jembatan dari bambu. Jembatan ini mengantar kita menuju lokasi yang ada di seberang. Perlu kewaspadaan saat Jejaka melewati jembatan ini. Tapi Jejaka rasa ini hanya jembatan sementara, dikarenakan belum jadi sepenuhnya.



Sebenarnya bisa juga melewati aliran sungai langsung jika airnya tidak begitu tinggi. Dan lokasi seberang ini merupakan spot paling favorit, buat kalangan pemburu foto. Apalagi bisa mengeksplor angle yang terbaik.

Oh ya buat sobat Jejaka yang ingin berkunjung kemari, Jejaka sarankan untuk menggunakan kendaraan bermotor. Pasalnya area parkir tidak begitu luas dan masih menggunakan halaman warga. Belum ada biaya parkir dan tiket masuk. Jika sungkan bisa beli beberapa makanan kecil atau air minum yang ada di warung dekat area parkir.

Masih perlu banyak pembenahan dibeberapa tempat Instagram @probo77

Sebenarnya di Desa Nglurah ada dua air terjun. Namun baru air terjun Jurang Sundo yang sudah bisa dinikmati. Itu pun masih dalam taraf pengembangan, jadi masih belum tertata dengan baik. Untuk fasilitasnya pun belum begitu komplit. Masih banyak perbaikan dibeberapa titik.

Rute Menuju Lokasi Air Terjun Jurang Sundo

Dari Terminal Tawangmangu ke timur – sekitar 300 meter ada Wisma Kartini -belok kanan masuk gang perkampungan – Mentok belok kiri – melewati jalan menurun terus menanjak – belok kanan

JELAJAH AIR TERJUN

Pin It on Pinterest

Share This