Medjora Cafe

Tempat Cozy yang Bergaya Bali

Jl. Raya Kemuning, Spranten, Kemuning, Kec. Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah 57793

Pulau Bali merupakan salah satu pulau yang populer di Indonesia bagi wisatawan. Namun, Sobat Jejaka tidak perlu jauh-jauh wisata ke sana, karena di Karanganyar pun kita bisa merasakan suasana layaknya di Pulau Dewata Bali.

oleh | Jumat, 14 Februari 2020

Suasana senja di Medjora Cafe, Kemuning, Karanganyar.

Fasilitas Medjora Cafe

Spot Foto
Mushola
Toilet
Gazebo
Taman

Jam Buka Medjora Cafe

Senin – Minggu: 10.00 – 22.00

Tiket Parkir Kendaraan

Motor: Rp 2.000
Mobil: Rp 5.000

Medjora Cafe atau Medjora Greenhouse Cafe menjadi angin segar bagi dunia perkulineran di Karanganyar. Soalnya, selain memiliki komitmen untuk menyiadakan makanan yang bekualitas, kafe ini juga memberikan suasana desain interior dan eksteriornya yang berbeda dari yang lain. Kafe ini mengusung konsep Natural, Balinese style, vintage, education, dan eco-friendly sebagai tema yang ditonjolkannya. Sesuatu yang baru di Karanganyar dan belum ada yang setotalitas kafe ini dalam mengusung konsep tersebut.

Berawal dari menapakkan kaki di parkiran Mendjora Cafe, terlihat gapura dan pagarnya yang sudah sangat kental dengan corak Balinese style. Terdapat payung-payung besar (tedung) dengan warna biru, merah, dan kuning. Tak ketinggalan juga dengan kain poleng yang bermotif kotak dengan warna hitam-putih. Kesan Natural juga dihadirkan di kafe ini. Dengan pagarnya yang terbuat dari tumbuhan hijau nan tertata secara rapi dan terawat.

taman medjora cafe

Area taman Medjora Cafe

Masuk di halamannya nuansa natural dan balinya semakin terasa lagi. Sebuah taman yang sangat asri dengan berbagai macam tanaman hias dan pepohonan rindang, langsung menyambut kita. Batu koral yang tertata rapi sebagai jalan di taman ini menambah kesan alami.

Di taman ini juga disediakan empat gazebo yang bisa pengunjung gunakan. Baik untuk menikmati makanan, suasana alamnya, atau pun bercengkrama. Tak lupa beberapa atribut bali juga disematkan di sini.

Beberapa perahu nelayan yang dibawa langsung dari Pulau bali juga ada di sini. Terdapat empat Perahu yang ditata sedemikian rupa sehingga terlihat begitu selaras dengan tema natural yang diusung di taman ini.

perahu dan lokasi api unggun

Perahu nelayan yang didatangkan langsung dari Pulau Bali.

Batang pohon yang tumbang pun dimanfaatkan untuk dijadikan meja outdoor. Sepeda kebo, becak, tembikar, arca-arca kecil, dan veleg sepeda pun juga di jadikan hiasan. Semuanya tertata apik dan sangat artistik. Sehingga bisa dijadikan sebagai spot selfie yang sangat instagenic.

Terdapat kolam ikan yang jernih, membuat ikan yang berenang di dalamnya terlihat begitu jelas. Suasana hati semakin tenang dan nyaman dengan gemericik air mancur yang berada di tengah taman dan kolam ikan.

area vintage medjora cafe

Perabot lawas sebagai dekorasi di Greenhouse Medjora Cafe.

Saat memasuki ruang utama atau greenhouse suasana vintage nya makin kental terasa. Perabot rumah tangga lawas tersebar di semua sudut ruangan. Seperti lumpang kayu, lesung, daun pintu bekas yang digunakan sebagai meja, kamera lama, radio putar antik, wayang kulit, dan masih banyak lagi barang-barang kuno lainnya. Di sini Sobat Jejaka seakan diajak ke masa lampau. Seolah seperti kembali ke masa di mana Belanda masih berada di tanah air.

Tema education juga dihadirkan dengan adanya pojok literasi. Sebuah perpustakaan mini yang menyediakan buku-buku bacaan lumayan komplet. Ada novel, cerpen, buku tentang alam serta hutan, dan lain sebagainya. Sobat Jejaka bisa bersantai menikmati hidangan kafe sambil membaca buku di pojok literasi ini.

perpustakaan dengan desain eco friendly

Perpustakaan mini berpadu dengan desain eco-friendly.

“Medjora Cafe ini baru dibuka pada 1 Juni 2019,” ujar salah satu karyawan Gesang Dwi Atmoko. “Berawal dari ingin ikut meramaikan dunia wisata dan kuliner di Kemuning, terutama pada malam hari,” lanjutnya.

Dua buah lokasi api unggun juga disiapkan di sini. Saat udara dingin di malam hari atau jika ada permintaan pengunjung, api unggun bisa dinyalakan. “Untuk api unggunnya tidak dipungut biaya lagi, sudah termasuk fasilitas di kafe ini,” tambah Gesang Dwi Atmoko.

Buat Soabt Jejaka yang hobi fotografi diri sendiri alias ber-selfie ria, gak bakal kehabisan ide selama berada di sini. Cukup untuk memenuhi feed media sosial Sobat Jejaka semuanya. Hampir setiap sudut bisa dijadikan spot yang instagramable. Pokoknya jangan lupa siapkan memory berkapasitas gede ya Sob hehehe.

Setiap ruangan bisa dijadikan spot foto untuk pengunjung.

Karena sangat unik dan artistik, Medjora Cafe ini sering juga dijadikan sebagai lokasi pre wedding loh. Pun tak ketinggalan juga sebagai lokasi pengambilan video klip atau pun foto untuk buku kenang-kenangan (year book). Tapi untuk yang satu ini ada biaya tambahan lagi ya Sob.

Selain menikmati tempat yang nyaman, berkarakteristik, dan instagramable. Sobat Jejaka pastinya tidak ingin melewatkan menu-menu yang menjadi signature dari Medjora Cafe ini kan? Menu-menu tradisional yang tidak perlu diragukan lagi citarasanya. Maknyuss pastinya Sob. Untuk menu makanan andalannya adalah Ayam Betutu dan Ayam Hohah, sedangkan untuk minumannya yaitu Vietnam Drip.

Vietnam Drip merupakan salah satu sajian istimewa di Medjora Cafe.

Saat ini sedang ada pengembangan di Medjora Cafe. Akan ada penambahan fasilitas seperti homestay, rooftop cafe, dan live music. Juga tidak ketinggalan dalam mengimplementasikan tema eco-friendly yang diusung, akan dibuat pengolahan sampah di kafe ini.

Suasana malamnya jangan sampai Sobat Jejaka lewatkan ya. Karena saat malam hari berada di kafe ini itu, sangat romantis dan menjadi sebuah unforgetable moment pastinya. So kapan kalian datang ke Medjora Cafe Sob?

Rute Menuju Lokasi Medjora Cafe

Dari Palur – Karangpandan – Pasar Kemuning – belok kanan menuju ke arah Bukit Paralayang – Medjora Cafe berada di sisi kanan jalan.

Galery Foto Medjora Cafe

WISATA KULINER

Pin It on Pinterest

Share This